14 July 2013

before 21 :

i need a pause,



hopefully I'll do better.

10 July 2013

snow ball effect :

how unhappy can one be?
how much hate can one keep?
how much curse can one manage?


we'll see.

07 July 2013

merasa yang perlu dirasa

hari ini kita bertemu lagi.
di antara senyum-senyum yang dipaksa dan kata-kata yang terpaksa.
maka aku bertanya-tanya, apa kamu juga tersiksa?

tidakkah kita harusnya lancar berkata-kata
dan merasa cinta?
karena aku merasa kita hanya  bicara dalam bahasa tata krama
hanya bicara demi menghindari diam yang lama.

(mungkin kita tidak usah...)
(mungkin kamu tidak mau...)
(mungkin saya tidak lagi...)
(mungkin kita tidak perlu...)

ini gila!
kenapa kita tidak lagi tergila-gila dalam cinta?

tak habis menguras kata dan umbar cerita
yang biasa tak habis jua
dan rasa yang selalu meluap tiada tara
dan cinta yang biasa ada


saya ingin jatuh cinta lagi.

06 July 2013

sepucuk surat supernova

Re sendiri cuma bisa diam. Menyesali betapa banyak keterbatasan yang ia miliki : takdir, nasib, suratan. Ia teramat geram.

Aku letih, Puteri.

Malam itu Re batal tidur sambil tersenyum. Malah terjaga dalam kamar kerja, menghadapi carikan-carikan kertasnya. Berusaha memunguti lagi cintanya yang berantakan. Mencoba merasakan kembali puncak-puncak kayangannya dengan Rana. Dan terhibur sendiri dengan ketabahannya yang tak masuk akal.

Re, dalam ruang simulakrum, benteng terakhirnya dalam pertempuran batin ini.


(Supernova : Ksatria, Puteri dan Bintang Jatuh, Dee, 141)

midnight

"it's sad because i want this to work so bad"

oh how i just feel the same now.
it should've never been this hard to love someone that is your best friend.